Yamaguchi Maho adalah seorang bintang pop Jepang, dia telah meminta maaf setelah berbicara tentang dugaan penyerangan di rumahnya sendiri oleh dua penggemarnya. Yamaguchi Maho telah mengungkapkan pada hari minggu bahwa dia telah diserang oleh dua pria yang tak dikenal di Flatnya, Niigata, Jepang.
Yamaguchi Maho menyangka bahwa ada anggota kelompok pop NGT48 yang membocorkan detail pribadi dan tempat tinggalnya kepada para penggemar. Seharusnya, tak ada satupun penggemar yang tahu tempat tinggal para idol berada, kecuali hal itu telah di bocorkan oleh seseorang yang kenal dekat dengan idol itu.
Padahal Yamaguchi Maho adalah ketua kelompok pop NGT48, tapi mengapa para anggota nya sungguh tega membocorkan hal pribadi nya (ini hanyalah pendapat bahwa ada seorang anggota kelompok pop NGT48 yang telah membocorkan informasi pribadi sekaligus tempat tinggal Yamaguchi Maho.
Kemarin, Yamaguchi Maho telah meminta maaf selama pertunjukan di kota, dia membungkuk dan merasa sangat bersalah.
Dia meminta maaf kepada kerumunan itu sebelum mengatakan dia telah menyesal untuk kalian semua yang telah menyebabkan masalah dan dia juga berbicara di depan umum tentang dugaan serangan yang dilakukan para penggemarnya itu.
Yamaguchi Maho Meminta Maaf
Media setempat di Jepang melaporkan bahwa Yamaguchi Maho telah diserang pada 8 Desember, ketika dia memasuki daerah Flatnya di Niigata, oleh dua orang laki-laki yang membungkam/menangkapnya. Yamaguchi Maho yang berumur 23 tahun itu langsung berteriak ketakutan ketika melihat kedua pria itu ingin menutup mulutnya.
Orang-orang yang membungkam Yamaguchi Maho itu adalah dua orang siswa yang berusia 25 tahun, yang ditangkap karena penyerangan terhadap seseorang, tetapi kedua pria itu kemudian dibebaskan tanpa tuntutan.
Polisi mengatakan bahwa para tersangka hanyalah ingin berbicara dengan Maho, dan tidak berpikir hal itu adalah masalah yang besar. Tapi 2 orang pria itu melakukan cara yang salah dengan membungkam Maho. Bisa dibilang mereka adalah para stalker yang harus diwaspadai!
Dia menyangka bahwa seseorang anggota di NGT48 telah membocorkan tentang detail pribadi dan tempat tinggalnya, dan bahwa dia telah melihat kedua pria itu juga muncul di pintunya.
Dengan air mata mengalir di wajahnya, dia menyampaikan ketakutannya ketika dia dibungkam oleh dua penyerang tak dikenal di luar wilayah Flatnya. Dia mengakui bisa melarikan diri ketika mereka terganggu oleh lift gedung.
Dia mengatakan bahwa dia telah melaporkan kejadian itu kepada manajemen NGT48, dan dia telah memutuskan untuk berbicara lagi ketika tidak ada orang yang akan datang dari masalah itu.
Bahkan manajemen NGT48 telah membantah bahwa, anggota kelompok lain dari NGT48 telah membocorkan alamatnya dan informasi pribadinya kepada para penyerang/penggemar.